Puisi Cinta - ANCE OKTAVIA PURBA
Puisi Cinta - ANCE OKTAVIA PURBA merupakan sebuah Puisi curahan hari yang sangat mendalam sekali walau di bilang Kata Kata Galau gak papa lah ya yang penting kita berkarya dengan curahan kita di sebuah untaian puisi yang sangat keren pokok nya silakan dibaca aja dech dari pada penasaran
Kata “Rinduku.....”
By : Ance Oktavia Purba
Mungkin, meraka bosan mendengar aku yang selalu berkata “rindu...”
Mungkin, mereka juga jenuh mendengar aku yang selalu berucap “kangen...”
Dan, mungkin mereka juga ingin semua berlalu saat kata” rindu dan kangen...” masih terlontar dari bibir ku...
Tapi, mungkin mereka tidak tau, rasa yang aku pendam saat aku mulai merindukan dia...
Merindukan saat bersamanya...
Merindukan senyumnya...
Senyum yang mampu buatku merasa, semua dapat ku lalui karna dia....
Bersama hujan...
Bersama senja...
Bersama dinginnya malam....
Aku menanti dia kembali lagi....
Mungkin hujan, mengikis langkahnya dari padangan ku...
Mungkin, malam menghalau bayangnya dari lamunanku...
Tapi, aku akan tetap menanti dia bersama senja datang menghampiriku...
Malam, jaga dia buat aku....
Karna, esok pagi aku akan tetap merindunya....
Kata “Rinduku.....”
By : Ance Oktavia Purba
Mungkin, meraka bosan mendengar aku yang selalu berkata “rindu...”
Mungkin, mereka juga jenuh mendengar aku yang selalu berucap “kangen...”
Dan, mungkin mereka juga ingin semua berlalu saat kata” rindu dan kangen...” masih terlontar dari bibir ku...
Tapi, mungkin mereka tidak tau, rasa yang aku pendam saat aku mulai merindukan dia...
Merindukan saat bersamanya...
Merindukan senyumnya...
Senyum yang mampu buatku merasa, semua dapat ku lalui karna dia....
Bersama hujan...
Bersama senja...
Bersama dinginnya malam....
Aku menanti dia kembali lagi....
Mungkin hujan, mengikis langkahnya dari padangan ku...
Mungkin, malam menghalau bayangnya dari lamunanku...
Tapi, aku akan tetap menanti dia bersama senja datang menghampiriku...
Malam, jaga dia buat aku....
Karna, esok pagi aku akan tetap merindunya....
Oktober, Kenapa Harus Dia...?
By: Ance Oktavia Purba
Oktober....
Yea, bulan oktober...
Bulan, dimana aku mulai mengenal dunia....
Bulan, dimana aku mulai mengerti apa arti hidup ...
Dan bulan, dimana aku mengerti apa arti mencintai...
Tadinya, aku percaya bulan ini, adalah bulan berkah buat ku...
Bulan, dimana aku dapat bertumbuh semakin dewasa...
Bulan, dimana aku dapat bertahan di getirnya kehidupan ini...
Dan bulan dimana aku, mampu mencintai dan menyayangi dia yang aku sayang...
Ternyata, harap dan ingin ku harus pupus di awal bulan itu...
1 oktober....
entah itu mimpi, atau nyata....
tapi, aku yakin itu nyata...
saat aku harus menerima, sapaan dari dia yang pernah mencintai mu,,, dan sapaan dari dia yang pernah hadir dalam hidupmu...
entah, aku harus marah atau diam, saat dia berkata “ bahwa, dia adalah kekasihmu...”
Aku, seperti terpuruk dalam lamunanku sendiri...
Bersama dengan tetesan air mata....
Ku jawab sapaan itu dengan kata” MAAF....”
Aku kecewa, ...
Kenapa harus dia, yang mengawali bulan itu....?
Kenapa harus dia yang ada bersama mu..?
Kenapa, dia yang ada saat kau terbaring sakit ...?
Kenapa, harus dia...?
Kenapa bukan aku...?
Terlalu egois, jika aku harus marah.....
Dan terlalu munafik, jika aku harus berdiam dibalik senyumku....
Apa ini yang dinamakan UJIAN...?
Tapi,,, kenapa harus dia.............????
TANYA DALAM KHAYALKU.....
By: Ance Oktavia Purba
masih banyak tanya dalam khayal ku....
saat kau, mulai mencoba untuk melangkah dan pergi....
pertanyaan perlahan muncul...
dan kemudian pergi tanpa jawab.....
sama, saat kau pergi meninggalkan aku...
ku coba tepiskan, semua perasaan buruk ku tentang mu...
ternyata berbalik...
semua kian, berbeda...
saat kau tetap inginkan ku, menjadi sesuatu bagimu...
tapi, bukan sebagai kekasihmu...
entah apa arti dari keinginanmu....
sendiri, ku mencoba arti semua itu...
sendiri, ku hadapi rasa kecewa ku....
saat kau mulai berlalu...
sampai, aku mulai terbiasa tanpa dirimu...
jauhku berjalan menyusuri setiap liku kehidupan ini...
yang buat ku, terkadang tak yakin akan cinta di dunia ini...
lama sudah ku bergelut dalam kekecewaan ku...
hingga kini, waktu seakan perlahan mulai mengembalikan mu padaku...
walau kini, kau tak sendiri..
ingin ku memaki, keadaan itu...
tapi, lidahku kelu tuk berkata-kata..
entah itu, karena cinta...?
entah itu, karna sayang...?
atau, mungkin, itu karna kecewa...?
ku coba terima semua itu... berharap aku kan temukan jawabannya...
kini, aku seakan memliki mu...
tapi, TIDAK....
kau seakan telah kembali padaku...
tapi, ITU JUGA TIDAK...
karna dirimu masih bersamanya...
kapan...?
kapan, aku bisa memilikimu seutuhnya, tanpa ada lagi kekecewaan...???
tolong,, jangan mainkan perasaan ku, untuk sesuatu yang tak pasti.
karna aku, manusia biasa, sama seperti dia yang kau punya.
Bagaimana nech keren gak puisi cinta nya silakan di koment deh dan jangan lupa di share ya kepada teman teman kita, untuk teman teman puisi atau cerpen nya belom di terbitkan sabar yaaa
Daftar Isi [Tutup]
0 Comments
Post a Comment