Puisi Cinta : Harapan Cintaku

Share :
Puisi Cinta : Harapan Cintaku

Cinta..
begitulah manusia menyebutnya..
Cinta..
iya...cinta yang hanya 5 huruf itu adalah satu kata yang tak bisa ditebak bagaimana Ia, Seperti apa pengaruhnya.
buktinya..sampai saat ini tak ada Arti cinta yang mewakili semua orang.
Cinta...
Di artikan tergantung manusianya, tergantung apa yang dirasakannya saat itu.
Orang yang sedang bahagia mengatakan Cinta Itu Indah.
Orang yang sedang Patah Hati ataupun terkhianati mengatakan Cinta Itu Menyakitkan.
Ada yang mengatakan Cinta Itu Buta, Tidakkah sebenarnya Cinta itu juga melihat? melihat dia baik atau tidak untukku.
Ada yang mengatakan Cinta itu bagaikan Air, tidakkah sebenarnya Cinta itu juga bisa bagai api yang siap membakar jiwa, membuat hati bergejolak?

Tapi Anehnya, dari banyaknya perbedaan tentang Cinta..Cinta tidak membuat manusia saling membenci.
semua boleh berpendapat tentang Cinta. Bahkan semakin banyak saja yang mencari-cari Arti Cinta sebenarnya.

Bagiku itu tidaklah penting, bukankah kita bisa mengatakan Cinta itu seperti apa setelah kita merasakannya?
Yang terpenting adalah mengerti akan Cinta, bukan sekedar mengartikan Cinta.
Aku pernah mengartikan Cintaku, dari apa yang kurasakan saat itu.
disaat aku mempunyai harapan besar untuk selalu bersamanya..
disaat aku merasakan aku telah menemukan Cintaku.

Sebenarnya ini adalah harpanku.
Setetes air hujan..
iya...begitulah aku mengartikan Cinta saat itu.
Karena Cintaku awalnya hanya dari aku melihat Dirinya.

Setetes Air Hujan itu Jatuh ke Lautan yang Luas, yaitu Dunia yang penuh dengan Cinta, dan aku ada diantaranya. :)
Kini...
setetes air hujan itu kini menjadi Ombak yang besar di Lautan itu. Aku tidak mengatakan Cintaku padanya begitu Besar saat ini, karena aku takut mengalahkan Cintaku kepada Yang menciptakan Aku.

Aku berdoa dan Berharap kepada Tuhan..
Yaa Allah...
Kuatkanlah Cinta kami dari terjangan Badai Laut yang bisa memecahkan Cinta kami.
Biarkan CInta kami tetap bersatu meski sebuah Kapal mencoba Membelahnya.
Yaa Allah...
Aku tak ingin Cinta kami terhempas di Batu Karang, karena itu pasti akan begitu menyakitkan bagi kami berdua.
Aku ingin...
Cinta kami terhempas dengan Lembut di Atas Pasir Putih Yang hangat, dan di pagi yang Cerah. sungguh sangat membahagiakan.

Daftar Isi [Tutup]

    Reaksi:
    Newer
    Older

    2 Comments

    attayaya-mading said…
    sangat diharapkan
    kalo ga nyampe
    nyebur ke kali
    Tingkat Akhir said…
    mas terubuk jago buat puisi ternyata :)
    buatin satu dong ..